Penerapan Program Insentif industri FMCG untuk Tingkatkan Keterlibatan Channel Partner

Penerapan Program Insentif industri FMCG untuk Tingkatkan Keterlibatan Channel Partner

Mungkin sebagian besar dari Anda beranggapan bahwa program insentif industri FMCG adalah hal yang sepele. Padahal, program ini bisa membantu Anda (yang bergerak di industri FMCG khususnya) untuk menjalin hubungan bisnis dalam jangka waktu panjang, dan untuk memasarkan produk Anda ke konsumen terakhir.

Program insentif industri FMCG sekilas tampak sama dengan program loyalitas pelanggan. Hanya saja, program ini ditujukan kepada para distributor, pengecer, dan juga pedagang grosir yang ikut membantu mendistribusikan produk Anda. Nah, bagi Anda yang masih bergantung pada channel partner untuk pemasaran produk, bisa simak penjelasan lengkapnya terkait program insentif tersebut, di bawah ini.

BACA JUGA: 9 Strategi Direct Selling Yang Bisa Menguntungkan Bisnis

Sekilas Tentang Program Insentif Industri FMCG

Seperti yang disebutkan sebelumnya, program insentif industri FMCG sekilas sama dengan program loyalitas pelanggan. Dimana Anda akan memberikan sejumlah poin insentif, hadiah, atau reward untuk meningkatkan loyalitas channel partner dan membangun hubungan bisnis untuk jangka waktu lama.

Rangkaian atau supply chain dari industri FMCG itu adalah:

Produsen → Distributor → Pedagang Grosir → Pengecer → Pengecer yang lebih kecil lagi (warung, kios, toko sembako, dll)

Dari rangkaian di atas, dapat diketahui bahwa produsen utama alias perusahaan FMCG tidak menjual produknya langsung ke pelanggan atau konsumen akhir. Tujuannya adalah agar pendistribusian produk bisa merata dan sampai di tangan pelanggan yang tepat.

Akan tetapi, seiring dengan berkembangnya zaman, industri FMCG sudah mengalami perubahan yang signifikan. Dimana banyak pelanggan yang mendorong permintaan penyebaran produk juga ada di toko-toko lokal dekat rumah mereka. Hal ini jugalah yang membuat persaingan di industri retail besar ini semakin ketat.

Maka dari itu, perusahaan FMCG perlu meningkatkan kemitraan yang kuat dan erat dengan channel partner dan saluran pemasaran untuk menciptakan nilai produk dan bisa memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus berubah-ubah. Para mitra dalam rangkaian supply chain di atas juga perlu merasakan afiliasi dengan sebuah brand agar tetap terhubung.

Salah satu caranya adalah dengan membuat program insentif industri FMCG yang bisa memberikan segala manfaat, nilai, dan juga kelebihan bagi para channel partner yang ada di rangkaian alur distribusi produk. Tidak hanya sekedar poin insentif, hadiah, atau reward, tetapi juga strategi pemasaran lainnya yang bisa meningkatkan penjualan dan keuntungan.

Mengapa Program Insentif Industri FMCG itu Penting?

Mengapa program insentif industri FMCG itu penting? Jawabannya karena, channel partner harus bisa merasakan keterlibatan dengan sebuah brand agar selalu terhubung. Strategi seperti pemberian diskon atau cashback untuk para distributor tidaklah cukup untuk mendorong kinerja mereka.

Anda perlu melakukan hal lainnya yang bisa memberikan manfaat bagi kedua belah pihak. Seperti menyediakan dukungan atau saluran bantuan selama 24×7, mengadakan pelatihan yang sesuai, hingga memberikan skema insentif bertarget untuk menciptakan hubungan dan saluran yang sehat.

Berikut beberapa manfaat yang bisa Anda rasakan dari program insentif industri FMCG adalah:

Program Insentif Industri FMCG Bisa Membangun Hubungan Bisnis yang Lebih Untung

Manfaat program insentif industri FMCG adalah bisa membantu Anda untuk membangun hubungan bisnis yang lebih untung. Hingga nantinya para channel partner bisa lebih loyal dengan perusahaan Anda, yang akhirnya bisa memberikan dan meningkatkan keuntungan dan juga penjualan produk. 

Akan tetapi, semua hal tersebut juga harus diberikan “upah” yang sesuai. Untuk menjaga hubungan bisnis yang menguntungkan dan bisa sampai lama, Anda harus memberikan program insentif industri FMCG yang sesuai dan sepadan. Secara garis besar, manfaat ini bisa menguntungkan kedua belah pihak. Perusahaan bisa meningkatkan penjualan, sementara itu para channel partner bisa mendapatkan lebih banyak imbalan yang sepadan.

Bisa Up to Date dengan Kebutuhan Mitra Bisnis

Sama seperti pelanggan, kebutuhan mitra bisnis juga perlu Anda penuhi untuk bisa meningkatkan keterlibatan dan minat mereka pada perusahaan Anda. Penggunaan program insentif industri FMCG bisa membantu Anda untuk mengetahui mana imbalan yang berhasil, dan mana yang tidak. Dari sini Anda bisa mengambil kesimpulan dan melakukan evaluasi terhadap pemberian hadiah tersebut.

Meningkatkan Pendapatan Bisnis dengan Program Insentif Industri FMCG

Program insentif industri FMCG juga bisa membantu Anda untuk meningkatkan pendapatan bisnis. Kelebihannya lainnya adalah Anda tidak perlu mengeluarkan banyak sumber daya, waktu, dan juga uang untuk mendapatkan hal itu. Mengapa? Sebab Anda sudah memiliki channel partner yang bisa membantu menjualkan produk sampai ke konsumen terakhir.

Memperluas Jangkauan Pasar

Satu kelebihan dari channel partner adalah mereka sudah memiliki basis pelanggannya masing-masing, yang mungkin saja tidak berada di jangkauan target audiens Anda. Manfaat program insentif industri FMCG adalah bisa memberikan posisi brand yang lebih kuat dari kompetitor. Terutama bagi Anda yang sedang mencoba memasuki pasar baru dan masih harus meraba audiensnya. Masing-masing dari mitra bisnis tersebut akan membantu penyebaran produk Anda, sehingga pelanggan yang tadinya tidak mengetahui brand Anda menjadi tahu.

Penerapan Program Insentif industri FMCG untuk Tingkatkan Keterlibatan Channel Partner

Strategi untuk Memperkuat Saluran FMCG dan Pendistribusiannya

Meskipun Anda tidak perlu mengeluarkan banyak sumber daya, waktu, dan uang dalam melakukan penjualan, Anda perlu menentukan strategi yang tepat untuk memperkuat saluran dan juga pendistribusiannya. Strategi distribusi yang salah, bisa memberikan hasil yang tidak maksimal. Bahkan lebih buruk.

Di bawah ini ada beberapa strategi untuk memperkuat saluran FMCG dan pendistribusiannya yang bisa Anda lakukan. Seperti:

Menentukan Tipe Channel yang DIgunakan

Strategi pertama yang harus Anda lakukan adalah menentukan tipe channel yang akan digunakan. Identifikasi saluran distribusi yang sesuai dengan industri dan sektor perusahaan Anda. Kemudian pastikan setiap saluran harus sudah mencakup online dan offline.

Melakukan Pengukuran yang Sesuai untuk Program Insentif Industri FMCG

Bentuk pengukuran yang dimaksud disini adalah bagaimana setiap channel partner bisa menyelesaikan misi atau ukuran yang Anda minta. Misalnya, dalam satu bulan produk Anda harus terjual sebanyak 70%, atau yang lainnya. Jika mereka berhasil melakukannya, maka Anda bisa memberikan penghargaan atau bentuk apresiasi yang sesuai. Namun Anda juga harus memberikan bantuan yang diperlukan jika diminta.

Menciptakan Persaingan Di Antara Saluran yang Ada

Menciptakan persaingan di antara saluran yang ada bisa membantu Anda untuk mengidentifikasi saluran mana yang berkembang dan mana yang tidak. Oleh karena itu, Anda perlu memiliki data dan informasi eksternal yang relevan untuk hal tersebut. Nantinya, saluran atau channel partner yang menunjukkan perkembangan signifikan, bisa mendapatkan imbalan yang lebih banyak dari program insentif industri FMCG.

Mengidentifikasi Ukuran dan Tren yang Berlaku

Dibalik data dan informasi eksternal dari persaingan saluran di atas, Anda juga perlu mengidentifikasi ukuran dan tren yang berlaku di setiap saluran. Artinya, Anda juga perlu mengetahui setiap pangsa pasar yang ada di setiap saluran. Termasuk tren terkini dan kemungkinan proyeksi terkait kebutuhan pelanggan.

Mengenali dan Memahami Keberhasilan Di Setiap Saluran

Setiap saluran distribusi atau channel partner memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Agar bisa menggunakan program insentif industri FMCG dengan baik, Anda juga perlu mengenali dan memahami kemungkinan keberhasilan bisnis di setiap saluran. Lacak dan cari tahu apakah ada kekuatan atau kelebihan khusus di saluran tertentu yang bisa digunakan untuk meningkatkan penjualan. Atau mencari tahu dan memperbaiki kelemahan yang ada.

Memetakan Profitabilitas Di Setiap Saluran

Lihatlah persentase gross margin (GM) di setiap saluran, lalu bandingkan dengan pendapatan gross margin secara nasional, dan juga kemungkinan GM kompetitor Anda di industri secara keseluruhan. Hal ini bisa membantu Anda untuk memiliki elemen kualitatif yang penting untuk bisa memperkirakan profitabilitas bisnis.

Memeriksa Portofolio Brand

Selanjutnya, strategi yang bisa Anda gunakan untuk memaksimalkan program insentif industri FMCG adalah dengan memeriksa portofolio brand. Selain itu, Anda juga perlu menetapkan target distribusi produk berdasarkan setiap saluran yang ada. Strategi ini mengharuskan Anda untuk melihat tren pasar dan proyeksinya di setiap saluran yang ada. Anda juga harus bisa mengidentifikasi produk mana yang masih bisa bertahan dan mana yang tidak.

Menentukan Prioritas Saluran

Anda bisa menentukan prioritas saluran dengan menggunakan data geografis dan demografis. Kemudian buatlah strategi yang sesuai untuk mengoptimalkan penggunaan program insentif industri FMCG untuk saluran yang sudah dijadikan prioritas. Mana saluran yang paling banyak memberikan keuntungan dan melakukan penjualan terbanyak.

Memilih Mitra yang Tepat

Mitra bukan sembarang mitra. Jika Ada memilih mitra bisnis atau channel partner yang salah dan tidak sesuai, hal ini bisa memberikan dampak buruk. Oleh karena itu, sangat penting untuk Anda memilih dan mengidentifikasi mitra yang potensial untuk setiap jenis saluran yang ada. 

Cara Memaksimalkan Program Insentif Industri FMCG

Jika Anda sudah menjalani strategi untuk memperkuat saluran FMCG dan pendistribusiannya seperti yang disebutkan di atas, sekarang saatnya kita membahas bagaimana cara memaksimalkan program insentif industri FMCG untuk memberikan imbalan yang sesuai.

Ada beberapa momen atau kondisi tertentu dimana Anda bisa menggunakan program insentif industri FMCG untuk memaksimalkan keuntungan dan penjualan. Meliputi:

Program Insentif Industri FMCG Berdasarkan Aktivitas

Ketika Anda membuat program insentif industri FMCG, Anda pasti akan membuat sebuah aplikasi atau software sejenis untuk melacak aktivitas para distributor. Manfaatkan hal ini untuk meningkatkan keterlibatan mereka dengan misi-misi tertentu. Seperti daily log-in, mengisi survei, membagikan promosi penjualan ke media sosial, dan beberapa misi lainnya yang relevan. Tidak hanya Anda akan mendapatkan data dan informasi yang diperlukan, tetapi para distributor juga bisa tetap terlibat dengan bisnis Anda.

Referral Program Incentive

Faktanya, sebanyak 83% pelanggan akan membeli atau menggunakan produk dan/atau layanan dari rekomendasi orang-orang yang mereka percaya. Gunakan momen ini untuk mengoptimalkan program insentif industri FMCG. Berikan imbalan atau poin insentif untuk para channel partner yang sudah merekomendasikan atau membagikan produk bisnis Anda ke pelanggan.

Pelatihan Khusus Bagi Para Channel Partner

Channel partner juga memerlukan pelatihan khusus, lho. Tujuannya adalah agar mereka memiliki wawasan yang kuat dan sesuai terkait produk Anda. Pelatihan ini bisa berbentuk webinar atau mengadakan sosialisasi ke agen-agen secara langsung. Para channel partner tidak hanya akan mendapatkan pengetahuan dan ilmu baru, tetapi mereka juga menjadi lebih dekat dan lebih kenal dengan brand Anda, yang bisa mengoptimalkan penjualan.

Memberikan Misi Tertentu

Cara memaksimalkan program insentif industri FMCG yang terakhir adalah dengan memberikan misi tertentu. Contoh sederhananya adalah ketika Anda memberikan misi “agen yang paling banyak melakukan penjualan produk”. Reward atau hadiah akan diberikan untuk agen yang berhasil menyelesaikan misi. Di sisi lain, cara ini bisa mendorong mereka untuk menjual produk sebanyak-banyaknya.

BACA JUGA: Mengenal Customer Segmentation & Manfaatnya untuk Bisnis

Membuat Channel Program Insentif Industri FMCG Bersama Benefit One Indonesia

Agar bisa mengoptimalkan dan memaksimalkan program insentif industri FMCG untuk channel partner, Anda bisa membuat channel program yang sesuai dan membantu kebutuhan perkembangan bisnis. Benefit One Indonesia memiliki solusi untuk hal tersebut.

Tak hanya memberikan solusi saja, Benefit One juga menyediakan dan memberikan ragam manfaat untuk kemudahan program tersebut. Mulai banyak pilihan hadiah atau reward yang bisa diberikan, proses verifikasi yang real time dan mudah, sistem plug-and-play yang bisa diintegrasikan dengan sistem Anda, dan masih banyak lagi.

Selain itu, Benefit One Indonesia sudah memiliki pengalaman bekerja dengan perusahaan multinasional besar dalam memenuhi kebutuhan loyalitas mereka. Kami pun memiliki orang yang ahli dalam integrasi di API/SDK/PWA, dalam penanganan administrasi & inventaris hadiah, serta tim IT yang berpengalaman dalam pengembangan teknologi dan akun manajemen.

Anda pun bisa memiliki akses ke jaringan Benefit One Marketplace Regional dan semua pertanyaan serta dukungan yang dibutuhkan akan sepenuhnya ditangani oleh pihak kami. Terdapat tiga aplikasi pendukung yang bisa digunakan untuk SaaS adalah CERRA POINTS, SPUR, dan Flexible Solution.Cari sistem reward digital? Dapatkan loyalitas dan penghargaan tanpa batas dengan menggunakan aplikasi kami. Tunggu apa lagi? Anda bisa menghubungi kami via WhatsApp atau klik di sini untuk menjadwalkan demo dengan tim marketing kami sekarang!